Santan merupakan salah satu bahan makanan yang wajib ada di dapur orang Indonesia. Banyak hidangan nusantara yang menggunakan santan, seperti empal gepuk, gudeg, gulai, kari, kue keranjang, opor ayam, sayur lodeh, soto betawi, rendang, dan terik daging.
Zaman sekarang sudah tersedia berbagai macam merek santan instan siap pakai sehingga tidak perlu lagi repot memarut kelapa. Seingat saya, dulu yang paling banyak ditemukan di supermarket adalah santan merek Kara, lalu mulai sering muncul santan Sun Kara. Kemunculan Sun Kara itu membuat saya bingung apakah santan Kara dan Sun Kara berbeda? Apa ganti merek? Apa merek peniru? Jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan itu ada di bagian akhir artikel ini.
Selain santan merek Kara dan Sun Kara, ada juga santan merek Rose Brand dan Sasa. Biasanya saya pakai santan Kara atau Sun Kara. Untuk artikel ini, saya mau coba bandingkan keduanya dengan santan Rose Brand dan Sasa.
Harga
Harga berikut ini adalah harga santan kemasan 200 mL yang dibeli di toko-toko online berlabel official di wilayah Jabodetabek pada Maret 2022. Harga dapat bervariasi tergantung kebijakan toko.
- Harga santan Kara Rp8.500 - Rp12.590
- Harga santan Sun Kara Rp8.900 - Rp13.000
- Harga santan Rose Brand Rp7.250 - Rp10.000
- Harga santan Sasa Rp8.200 - Rp10.888
Perbedaan Komposisi
Santan Kara memiliki komposisi: santan kelapa (90%), air, dan penstabil nabati.
Santan Sun Kara memiliki komposisi: santan kelapa (90%), air, dan penstabil nabati.
Santan Rose Brand memiliki komposisi: santan kelapa (82.7%), air, dan penstabil nabati.
Santan Sasa memiliki komposisi: santan kelapa segar (80%), air, Omega 3 (mengandung antioksidan Tokoferol dan Askorbil Palmitat), dan penstabil nabati.
Santan Kara dan Sun Kara memiliki kandungan santan kelapa paling banyak, yaitu 90%. Santan Sasa memiliki kandungan santan paling sedikit (80%), tapi punya tambahan Omega 3.
Perbandingan Kandungan Gizi
Informasi nilai gizi keempat merek santan berikut ini berasal dari label kemasan berat bersih 200mL masing-masing merek.
Takaran Saji
Takaran saji keempat merek santan adalah 15 mL atau ±13 sajian per kemasan.
Jumlah Per Sajian
[tabel lebih optimal dilihat di komputer atau di handphone dan tablet yang mendukung geser horizontal]
| Kara | Sun Kara | Rose Brand | Sasa | |
| Energi total (kalori) | 35 kkal | 35 kkal | 35 kkal | 40 kkal |
| Energi dari lemak | 35 kkal | 35 kkal | 30 kkal | 35 kkal |
| Energi dari lemak jenuh | 30 kkal | 30 kkal | - | 35 kkal |
| Lemak total | 3.5 g (5% AKG) | 3.5 g (5% AKG) | 3.5 g (5% AKG) | 4 g (6% AKG) |
| Lemak trans | 0 g | 0 g | - | - |
| Kolesterol | 0 mg (0% AKG) | 0 mg (0% AKG) | 0 mg (0% AKG) | 0 mg (0% AKG) |
| Lemak jenuh | 3.5 g (18% AKG) | 3.5 g (18% AKG) | 3 g (16% AKG) | 3.5 g (19% AKG) |
| Protein | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) |
| Karbohidrat total | 1 g (0% AKG) | 1 g (0% AKG) | 1 g (0% AKG) | 1 g (0% AKG) |
| Serat pangan | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) | 0 g (0% AKG) |
| Gula | 0 g | 0 g | 0 g | 0 g |
| Garam (Natrium) | 0 mg (0% AKG) | 0 mg (0% AKG) | 0 mg (0% AKG) | 15 mg (1% AKG) |
| Magnesium | 2% AKG | 2% AKG | - | - |
| Omega 3 (Asam Alfa Linolenat) | - | - | - | 2 mg (0.1% AKG) |
| Omega 6 (Asam Linoleat) | - | - | - | 36 mg (0.3% AKG) |
Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2150 kkal. Kebutuhan energi Anda mungkin lebih tinggi atau lebih rendah.
Kandungan gizi keempat merek santan hampir mirip. Perbedaan mencolok ada pada kandungan magnesium, garam (natrium), omega 3, dan omega 6.
Santan Kara dan Sun Kara mengandung magnesium 2% AKG, sedangkan 2 merek santan lainnya tidak mengandung magnesium. Santan Sasa mengandung garam (natrium) 15 mg, omega-3 2 mg, dan omega-6 36 mg, sedangkan 3 merek santan lainnya tidak mengandung ketiga komponen tersebut.
Produsen
Santan Kara diproduksi oleh PT Riau Sakti United Plantations, Indragiri Hilir, Riau, 29256, Indonesia dan didistribusikan oleh PT Kara Santan Pertama, Jakarta 14430, Indonesia.
Santan Sun Kara diproduksi oleh PT Riau Sakti United Plantations, Indragiri Hilir, Riau, 29256, Indonesia dan didistribusikan oleh PT Kara Santan Pertama, Jakarta 14430, Indonesia.
Santan Rose Brand diproduksi oleh PT Sari Segar Husada, Lampung Selatan 35453, Indonesia.
Santan Sasa diproduksi oleh PT Tri Jaya Tangguh, Gorontalo 96251, Indonesia untuk PT Sasa Inti, Gending, Probolinggo 67272, Indonesia.
Izin BPOM dan Halal MUI
- Izin santan Kara: BPOM RI MD 418204004025 dan berlogo halal MUI.
- Izin santan Sun Kara: BPOM RI MD 418204003025 dan berlogo halal MUI.
- Izin santan Rose Brand: BPOM RI MD 418208007014 dan berlogo halal MUI.
- Izin santan Sasa: BPOM RI MD 418213075062 dan berlogo halal MUI 00190097890819.
FAQ
Santan Kara dan santan Sun Kara tidak memiliki perbedaan dalam hal komposisi, kandungan gizi, produsen, dan distributor.
Persamaan kedua merek santan itu pun terkonfirmasi dalam pernyataan di laman resmi Facebook KARA Indonesia. Dalam pernyataan tersebut disebutkan bahwa pada dasarnya santan Kara dan Sun Kara sama. Perbedaan terletak pada distribusi penjualan santan Sun Kara yang lebih mudah ditemukan di pasar tradisional dibandingkan santan Kara.
Keterangan:
Informasi dalam artikel ini diambil dari label kemasan santan merek Kara, Sun Kara, Rose Brand, dan Sasa yang dibeli pada Februari 2022. Produsen dapat mengubah informasi tersebut sewaktu-waktu dan penulis tidak dapat selalu memastikan kemutakhiran informasi di artikel ini.
